DPKP Bangka Tengah Gelar Gerakan Pasar Murah, Warga Antusias Beli Sembako Harga Terjangkau

WARTABANGKA.ID, KOBA – Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) menggelar kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) di Lapangan Tugu Kiba Tin, Kelurahan Padang Mulia pada Kamis (16/10).
‎
‎Meskipun dengan kondisi cuaca panas terik, tak menyurutkan langkah masyarakat untuk berbelanja. Mulai dari bahan pokok hingga sayur-mayur dijajakan di kegiatan ini yang dibandrol dengan harga terjangkau mulai dari Rp5.000.
‎
‎Tak hanya itu, sebanyak 1.75 ton beras SPHP dengan harga Rp59.000/5 kg, 1 ton beras SLYP Premium 188 dengan harga Rp75.000/5 kg, 180 liter minyak goreng merek minyakkita dengan harga Rp31.000/2 liter, dan 100 rak telor dengan harga Rp54.000/rak.
‎
‎Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Bangka Tengah Wahyu Nurrakhman hadir untuk membuka kegiatan ini.
‎
‎“Alhamdulillah, hari ini terlaksana kegiatan Gerakan Pangan Murah dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP), pengendalian inflasi dan memperingati hari pangan sedunia ke-45,” ucap Wahyu.
‎
‎“Melalui kegiatan ini kami berupaya membantu masyarakat, agar dapat memenuhi kebutuhan pangan mereka tanpa terbebani dengan harga kebutuhan saat ini,” tambahnya.
‎
‎Ia juga mengajak masyarakat Koba dan sekitarnya untuk memanfaatkan kegiatan ini.
‎
‎“Ayo Bapak Ibu ajak tetangga maupun saudaranya untuk datang ke sini, tersedia bahan pangan, sembako, hingga sayur, dan tentunya dengan harga yang lebih terjangkau,” tuturnya.
‎
‎Dirinya juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya kegiatan ini.
‎
‎Sementara itu, Kepala DPKP Bangka Tengah, Dian Akbarini merasa bersyukur atas antusias masyarakat yang berbondong-bondong untuk berbelanja.
‎
‎“Alhamdulillah, kita hari ini melaksanakan GPM dalam rangka hari pangan sedunia dan stabilisasi harga di Bangka Tengah, yang kali ini dipusatkan di Padang Mulia, kita ada pasar tani hingga pelayanan terpadu, kolaborasi juga dengan dinas lainnya,” ujarnya.
‎
‎“Sehingga, masyarakat tidak hanya berbelanja, juga bisa bikin KTP dan lainnya, nanti akan kita gelar lagi di bulan November, semoga dapat membantu masyarakat,” sambungnya.
‎
‎Salah seorang warga, Ayu (26), tampak memborong berbagai dagangan yang dijajakan. Terlihat dirinya membeli beras, gula, dan minyak goreng.
‎
‎“Saya senang sekali dengan adanya Gerakan Pasar Murah, harga barang yang dijual di sini lebih murah dibandingkan di pasaran. Semoga kegiatan seperti ini sering diadakan kedepannya,” tutupnya. (**)