WARTABANGKA.ID, KOBA – Sebanyak 130 personel dikerahkan dalam pengamanan arus mudik menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah di Kabupaten Bangka Tengah.
Hal ini ditandai dengan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Menumbing di Halaman Kantor Bupati Bangka Tengah pada Kamis, (20/3/2025).
“Alhamdulillah, hari ini kita sudah melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Ketupat Menumbing 2025, ini mengartikan personel sudah siap mengamankan semua kegiatan menjelang Hari Raya Idulfitri,” ucap Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman.
Algafry juga menuturkan, semua yang terlibat harus saling menjaga dan bekerja sama dalam mengamankan pelaksanaan mudik dan hari raya Idulfitri, agar berjalan lancar.
“Titik-titik yang ada di Bangka Tengah ini, saya yakin lokusnya sudah ditentukan, mulai dari yang rawan kecelakaan hingga potensi adanya keributan, sehingga kita tinggal memantau kondisi tetap kondusif,” tuturnya.
“Bagi masyarakat yang mudik untuk berhati-hati dan memberitahu kepada tetangga ataupun RT bahwa rumah sedang ditinggalkan, karena mudik,” sambungnya.
Sementara itu, Kapolres Bangka Tengah, AKBP Pradana Aditya Nugraha mengatakan ada 130 personel yang dikerahkan dan 1 pos pelayanan serta 4 pos pengamanan yang disiapkan.
“Untuk personel kita menyiapkan 130 personel Polri, ditambah dengan unsur intansi terkait lainnya, di antaranya TNI, Satpol PP, pramuka dan lainnya, dengan 1 pos pelayanan dan 4 pos pengamanan, kita siapkan di daerah yang dianggap rawan sebelum ataupun sesudah lebaran, agar masyarakat bisa mudik dengan nyaman,” terangnya.
Sedangkan, untuk titik paling rawan lakalantas yakni di jalur utama, sepanjang Arungdalam sampai dengan Simpangperlang.
“Itu merupakan daerah paling rawan terjadi lakalantas, jadi kami himbau pengendara untuk memperhatikan kesiapan dalam berkendara dan perhatikan juga cuaca saat berkendara, tetap berhati-hati,” tutupnya. (**)