WARTABANGKA.ID, TOBOALI – Polres Bangka Selatan (Basel) bersama jajaran Forkopimda menggelar rapat koordinasi (Rakor) upaya menanggulangi dan mencegah aktivitas geng motor yang marak di wilayah tersebut.
Rapat yang berlangsung di Aula Sanika Satyawada Polres Basel, Jumat (17/1) ini dihadiri oleh sejumlah pejabat dari berbagai instansi terkait, termasuk Polres, Kejaksaan, Kodim, PJ Sekda Basel, Kemenag dan tamu undangan yang terlibat lainnya.
Kapolres Basel AKBP Trihanto Nugroho menegaskan, lewat rakor ini bagaimana upaya penting dalam kerjasama seluruh pihak dalam mengatasi permasalahan ini.
“Melalui rapat koordinasi ini, kita bahas bersama dan sepakat untuk menanggulangi aktivitas geng motor, yang sudah mulai muncul di wilayah kita. Kami akan bergerak masuk ke sekolah, RT, RW, dan desa untuk melakukan sosialisasi guna menanggulangi permasalahan ini,” kata AKBP Trihanto.
Selain itu, Pj. Sekda Hefi Nurendra, merespon baik langkah Polres Basel yang berinisiatif mengadakan sosialisasi terkait geng motor. Ia menekankan pentingnya peran orang tua dalam mengawasi anak-anak mereka agar tidak terlibat dalam aktivitas negatif tersebut.
“Pemkab Bangka Selatan sangat mendukung upaya ini. Kami akan terus bersinergi dengan TNI, Polri, dan semua pihak terkait untuk menjaga keamanan dan ketertiban. Orang tua harus menjadi garda terdepan dalam menjaga anak-anak mereka dari pengaruh negatif,” tegasnya
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Basel, Elfan Rulyadi mengatakan bahwa pihaknya akan mengadakan sosialisasi kepada siswa dan memberi surat edaran kepada orang tua untuk menghindari keterlibatan anak-anak dalam geng motor.
Sedangkan, Kasat Pol PP Basel Gatot Wibowo, menambahkan bahwa pihaknya akan lebih intensif melakukan razia di tempat-tempat rawan berkumpulnya anak muda.
“Patroli 3 pilar akan terus digencarkan untuk mencegah terjadinya aksi geng motor. Kami juga akan optimalkan Poskamling di desa-desa sebagai upaya deteksi dini,” pungkasnya.