Ini Capaian Kinerja Polres Bangka Barat Selama Tahun 2024

WARTABANGKA.ID, MENTOK – Polres Bangka Barat melaksanakan konferensi pers akhir tahun 2024 bersama forkopimda di kantor sat lantas, Selasa ( 31/12/2024 ).

Kapolres Bangka Barat AKBP Ade Zamrah memaparkan berbagai capaian kinerja yang telah berhasil diraih sepanjang tahun 2024. Capaian ini mencakup penanganan tindak pidana dan pelanggaran lalu lintas yang terjadi di wilayah hukum Polres Bangka Barat dan Polsek jajaran.

Di tahun 2024, total jumlah kasus dalam empat kelompok kejahatan konvensional, transnasional, terhadap kekayaan negara, dan kontijensi mengalami penurunan sebanyak 10 kasus.

“Dari 280 kasus pada tahun 2023 menjadi 274 kasus di tahun 2024,” katanya.

Kemudian, untuk kelompok kejahatan konvensional, terjadi penurunan dalam jumlah kasus. Dari 204 kasus pada tahun 2023 menjadi 200 kasus di tahun 2024, berkurang sebanyak 4 kasus.

“Penurunan ini menunjukkan upaya yang lebih efektif dalam penanganan tindak pidana yang lebih sering terjadi di masyarakat, seperti kecelakaan lalu lintas, pencurian, dan tindak pidana lainnya,”
ungkap Kapolres.

Sementara itu, kejahatan transnasional justru mengalami kenaikan. Jumlah kasus yang tercatat pada tahun 2023 mencapai 48 kasus. Sedangkan di tahun 2024 bertambah menjadi 52 kasus.

“Kenaikan ini menunjukkan bahwa meskipun terjadi penurunan pada jenis kejahatan lainnya, tantangan dalam penanganan kejahatan lintas negara, seperti narkotika, tetap menjadi perhatian serius bagi kepolisian,” ujarnya.

Selanjutnya, kelompok kejahatan terhadap kekayaan negara. Polres Bangka Barat berhasil menurunkan jumlah kasus secara signifikan. Tercatat hanya 22 kasus pada tahun 2024, menurun sebanyak 10 kasus dari 32 kasus di tahun 2023.

“Hal ini mencerminkan keberhasilan dalam memberantas tindak pidana yang merugikan negara, seperti illegal mining dan penyelewengan sumber daya alam, yang menjadi fokus utama dalam penanganannya,” katanya.

Namun, untuk kelompok kejahatan kontinjensi, tidak ada kasus yang tercatat baik di tahun 2023 maupun 2024.

Pada sektor lalu lintas, kecelakaan di tahun 2024 turun 8 kasus, dari 56 kasus pada 2023 menjadi 48 kasus. Korban meninggal dunia juga mengalami penurunan, dari 36 orang di 2023 menjadi 23 orang di 2024, berkurang 13 orang.

“Luka berat karena kecelakaan lalu lintas tahun 2023 sebanyak 30 dan tahun 2024 36, naik 6 orang. Sementara luka ringan sedikit turun, dari 34 orang menjadi 32 orang,” jelasnya.

Sementara itu, kerugian material akibat kecelakaan juga berkurang, dari Rp 385.200.000 di 2023 menjadi Rp374.700.000 di 2024. Lalu untuk pelanggaran, jumlah tilang naik 16 lembar, dari 792 lembar pada 2023 menjadi 808 lembar pada 2024.

“Sedangkan teguran turun signifikan, dari 2.583 lembar menjadi 1.457 lembar,” sebut Kapolres.

Lalu di tahun 2024, Polres Bangka Barat juga berhasil mengungkap beberapa kasus besar, di antaranya penyelundupan timah di wilayah Polsek Jebus dan dua kali di Pelabuhan Tanjung Kalian.

“Selain itu berhasil disita 35 kilogram sabu dan 20 kilogram ganja, menunjukkan komitmen dalam pemberantasan kejahatan dan narkoba,” imbuhnya.

Kapolres menambahkan, pihaknya juga sudah melaksanakan beberapa operasi kepolisian di tahun 2024 yakni Operasi Mantap Brata Menumbing, Operasi Keselamatan Menumbing, Operasi Pekat Menumbing dan Operasi Ketupat Menumbing.

“Kemudian Operasi Antik Menumbing, Opetasi Patuh Menumbing, Operasi Peti Menumbing, Operasi Zebra Menumbing, Operasi Tertib Menumbing, Operasi Mantap Praja Menumbing serta Ops Lilin Menumbing yang masih berjalan,” tutup Kapolres. ( IBB )

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *