WARTABANGKA.ID, TOBOALI – Sebanyak 50 desa di Kabupaten Bangka Selatan (Basel) telah menerima pencairan Dana Desa (DD) tahap 2 tahun anggaran 2024 dengan total senilai Rp 45 miliar.
Kepala Bidang (Kabid) Administrasi Pemerintah Desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Basel Mirwan mengatakan, untuk DD di daerah itu telah selesai proses transfer ke seluruh rekening desa sampai dengan tahap 2 di tahun 2024.
“Untuk total anggaran dana desa kita tahun inj dikisaran sebesar Rp46 miliar,” kata Mirwan, Selasa (19/11).
Ia mengatakan, adapun anggaran DD yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBN) biasanya diprioritaskan untuk penyaluran bantuan langsung, penanganan kasus stunting, dan upaya ketahanan pangan.
“Untuk peran dinas PMD dalam proses pencairan dana desa itu sendiri hanya sebatas melakukan penginputan melalui aplikasi OMSPAN setelah itu diteruskan ke KPPN pusat lalu jika berkas telah lengkap baru KPPN melakukan proses pencairan dengan mentransfer ke rekening masing-masing desa” ujarnya.
Lebih lanjut, kata dia, untuk penyerapan dari anggaran DD tahun 2024 dari total Rp45 miliar baru terserap sabesar 78 persen dari total anggaran.
“Untuk Dana Desa sendiri realisasi penerima tertinggi itu di Desa Gadung Kecamatan Toboali senilai Rp1,3 miliar, sedangkan untuk yang terendahnya itu pada Desa Sengir Kecamatan Simpang Rimba senilai Rp 704 Juta,” katanya.
Sementara itu, ia menghimbau, kepada Pemda se-Basel untuk menggunakan anggaran dana desa dengan sebaik-baiknya dan sesuai aturan yang telah ditetapkan baik oleh Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah.
“Hal itu bertujuan untuk menghindari perihal yang tidak kita inginkan di desa itu sendiri,” pungkasnya. (Ang)
