Ketua KPU Bangka Barat Darjiyono mengatakan, tema yang diambil dalam debat ini adalah penguatan pondasi ekonomi sosial daerah dalam memajukan Bangka Barat berdaya saing dan berkesinambungan.
“Sudah pasti para pasangan calon yang di depan bapak ibu akan mengeluarkan ide-ide visionernya nanti,” kata Darjiyono.
“Semoga apa yang menjadi tema debat malam ini membuka wawasan kita, terutama para pemilih untuk bisa mengetahui cara pandang visi dan misi program kerja yang akan dikerjakan masing-masing pasangan calon, hingga akhirnya para pemilih bisa menentukan pilihannya masing-masing,” sambungnya.
Dilanjutkannya, debat merupakan sebuah keharmonisan dalam demokrasi.
Untuk itu, dirinya berharap kepada seluruh pasangan calon untuk berdebat secara baik, santun dan damai.
“Dan saling menghargai cara sudut pandang masing-masing dalam menyelesaikan permasalahan daerah dan yang lainnya,” ujarnya.
Dalam debat ini, para paslon juga berkesempatan memaparkan program unggulan dari masing-masing pasangan calon kepala daerah.
Pasangan Bersanding Agik (Sukirman-Bong Ming Ming) memiliki beberapa program unggulan, salah satunya berobat gratis.
Selain itu, program lainnya adalah terkait pembangunan yang merata, pendidikan, ekonomi dan pelayanan yang berkualitas di Bangka Barat.
“Program andalan kami berobat gratis itu wajib hukumnya. Yang terakhir pembangunan yang merata, berkelanjutan dan bersanding pelayanan kualitas untuk masyarakat Bangka Barat,” sebut Sukirman.
Pasangan Maknyus (Markus-Yus Derahman) juga memiliki program unggulan di bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan, pariwisata dan kelautan.
“Kami akan menyelesaikan jalan-jalan yang selama ini yang menjadi keluhan masyarakat, jalan-jalan yang berlubang di Bangka Barat. Selama kami turun ini yang menjadi permasalahan dan kami bersama pak Yus Derahman kalau kami diamanahkan, kami akan menyelesaikan jalan-jalan yang berlubang ini,” imbuhnya.
“Kedua, di bidang pendidikan. Kami akan tingkatkan tingkat pendidikan Bangka Barat yang lebih baik lagi kedepannya dengan bantuan seragam dan tas gratis yang sudah pernah saya lakukan selama saya menjadi Bupati 2 tahun. Yang kedua kami akan memberikan beasiswa untuk anak Bangka Barat yang tidak mampu kuliah gratis di universitas yang dapat kita percaya,” lanjutnya.
Terkait bidang kesehatan, pihaknya mempunyai program berobat gratis yang tentunya memiliki fasilitas yang memadai, pelayanan yang baik dan obat-obat yang tersedia sehingga tidak ada lagi masyarakat di Bangka Barat yang mengeluh tidak ada obat dan harus membeli ke apotek.
“Ini akan diselesaikan oleh pasangan Maknyus kalau masyarakat memberikan amanah kepada kami. Bidang pariwisata dan kelautan, kami akan membuat Bangka Barat ke wisata cagar budaya karena kita tahu Bangka Barat sebagai salah satu kota wisata,” sebutnya.
Selain Bersanding dan Maknyus, pasangan calon Mandiri (Mansah-Dwi Ariyani) juga membawa program unggulan yang menjadi pondasi besar untuk membangun Bangka Barat.
“Yang pertama kita menginginkan Bangka Barat kita ini sehat badannya, kita ingin Bangka Barat kita ini cerdas otaknya, kita ingin Bangka Barat kita ini tenang jiwanya dan yang terakhir kita menginginkan Bangka Barat kita ini tebal kantongnya. Melalui 4 kunci utama inilah, nanti kita harapkan Bangka Barat menjadi Bangka Barat yang mandiri dan sejahtera,” tukas Mansah. (*/IBB)