WARTABANGKA.ID, KOBA – Ritual sembahyang rebut di Kelenteng Kwan Tieniau Setia Bakti, Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) kembali digelar pada Minggu (18/8).
Ketua Majelis Agama Konghucu Indonesia Koba, Muksian mengatakan sembahyang rebut ini sudah tidak dilaksanakan selama 4 tahun karena pandemi Covid-19 dan tahun ini kembali dilaksanakan.
“Ini merupakan perayaan sembahyang rebut, dalam istilah bahasa Tionghoa disebut Chit Ngiat Pan dan sudah dimulai pada tanggal 18 Agustus 2024, sekira jam 5 sore sampai jam 12 malam,” ucap Muksian.
Muksian menjelaskan, persiapan sembahyang rebut kali ini dilakukan selama kurang lebih satu bulan dengan pembangunan patung Thai Se Ja.
“Persiapannya kurang lebih 1 bulan dan ada pembangunan patung Thai Se Ja setinggi 8 meter, nanti sekira jam 12 malam, patung ini akan dibakar, juga ada lelang,” jelasnya.
Ia pun berharap, dari sembahyang rebut ini, masyarakat Koba bisa hidup panjang makmur, sukses, tanpa gangguan dan hambatan.
“Semoga semuanya diberi kesehatan, kerja lancar, kesehatan dan semua masyarakat diberi hal baik dan positif,” tutupnya. (**)