Kunker ke DPRD DKI Jakarta, DPRD Babel Belajar Soal Pengawasan BUMD

Kunker DPRD Babel ke DPRD Jakarta, Jumat (5/4). Foto: IST

WARTABANGKA.ID, JAKARTA – Dalam rangka menjalankan fungsi legislatifnya sejumlah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kantor DPRD DKI Jakarta, Jum’at (5/4).

Kunker sejumlah anggota DPRD Babel tersebut bertujuan melakukan pengawasan terhadap peran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Babel yang saat ini sangat diperlukan dalam menggerakkan roda perekonomian dan memenuhi kebutuhan serta kesejahteraan masyarakat.

Tujuannya untuk meningkatkan mutu pelayanan dan kinerja dari BUMD sehingga nantinya akan berdampak pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah.

Ketua DPRD Babel Herman Suhadi mengatakan, keberadaan BUMD cukup penting karena bermanfaat bagi masyarakat maupun pemerintah daerah, khususnya untuk sektor ekonomi.

“Untuk itu, pengawasan terhadap perkembangan usaha BUMD perlu mendapat perhatian khusus mengingat dalam mendorong kinerjanya setiap BUMD diberikan penguatan modal atau penyertaan modal,” ujar Herman.

Politisi PDIP Babel ini melanjutkan, harapan ke depan BUMD dapat meningkatkan mutu pelayanan dan kinerja dimana mampu memberikan pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan tupoksinya masing-masing serta mampu bersaing dengan BUMD di daerah lain maupun perusahaan swasta.

Di kesempatan yang sama, Ketua Komisi II DPRD Babel Agung Setiawan mengatakan kunker ke Kantor DPRD DKI Jakarta adalah ingin mengetahui sejauh mana jika terjadi sesuatu penurunan di BUMD.

“Kami akan melakukan pengawasan lebih ketat lagi terhadap BUMD yang dimiliki Pemerintah Provinsi Kepulauan Babel,”tegasnya.

Menurut Agung, tujuan pemerintah daerah mendirikan BUMD adalah memberikan kontribusi terhadap pendapatan asli daerah melalui deviden yang diperolehnya.

“Jadi tentu saja penyertaan modal yang diberikan harus dikelola dengan baik serta profesional,” terangnya. (**)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *