WARTABANGKA.ID, MENTOK – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bangka Barat melaksanakan kegiatan sosialisasi dan implementasi peraturan dan nonperaturan Bawaslu di Pondok Sahang Cottage D’Orange Cafe, Jalan Raya Peltim, Kecamatan Mentok, Selasa ( 2/4 ).
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Bawaslu Babar Deni Ferdian, Kordiv Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Rio Febri Pahlevi, Panwascam se-Bangka Barat, dan awak media yang ada di wilayah Babar.
Selain itu, acara ini juga menghadirkan narasumber dari Tim Pemeriksa Daerah ( TPD ) Pusat Perwakilan Bangka Belitung, Dr. H. Iskandar, M.Hum.
Ketua Bawaslu Bangka Barat Deni Ferdian mengatakan, tujuan dari kegiatan ini adalah agar jajaran Bawaslu bisa memahami dan akan selalu update soal Peraturan Bawaslu yang berubah. Apalagi, pada November mendatang juga akan memasuki masa-masa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
“Kemudian inikan mau masa Pilkada, jadi mungkin bulan depan sudah mulai tahapan. Jadi aturan yang harus benar-benar mereka pahami sesuai aturan dari Bawaslu,” kata Deni.
Deni menjelaskan masa kerja anggota Panwascam akan habis pada pertengahan April 2024. Terkait juknis, pihaknya masih belum mengetahui apakah masih dilanjutkan, dievaluasi atau rekrut ulang. Untuk itu, pihaknya masih menunggu arahan dari pusat yakni Bawaslu RI.
“Sekarang Panwascam ini kan belum habis masanya kan. Mungkin sesuai SK nya kemarin dari RI bahwa pertengahan bulan ini. Jadi kalau masalah juknisnya kita lagi menunggu apakah ini dilanjut apakah dievaluasi apakah rekrut ulang. Tapi kalau kami sembari menunggu arahan dari RI tapi kalau kamar sebelah seperti KPU itu sudah jelas kan bahwa PPK itu sudah rekrut ulang,” jelasnya.
Deni menambahkan untuk masalah perbedaan antara Pileg, Pilpres maupun Pilkada terkait pengawasan menurutnya sama saja. Karena Bawaslu dalam hal ini masih akan tetap terus melakukan pengawasan sesuai dengan tahapan.
“Kalau masalah perbedaan itu ya saya rasa sih sama kalau dari kami sisi pengawas kan, kami tetap mengawas sesuai tahapan kan. Mudah-mudahan kita di Bangka Barat ini seperti legislatif kemarin kan tetap aman, kondusif kan karena kita mengawas sesuai tahapan,” tukasnya. ( IBB )