WARTABANGKA.ID, PANGKALANBARU – Gebyar Pesona Durian Bangka Tengah Tahun 2024 di Desa Air Mesu, Kecamatan Pangkalanbaru berlangsung semarak dengan beragam kegiatan yang digelar sejak Jumat hingga Minggu (9-11/2).
Selain festival durian, juga diperlombakan olahan durian lokal, kontes durian lokal, lelang durian, pameran UMKM, makan durian bersama dan podcast selayang pandang durian.
“Alhamdulillah, tahun 2024 ini kita bisa melaksanakan Gebyar Pesona Durian Bangka Tengah di Desa Air Mesu, dimana kegiatan ini memang rutin kita laksanakan tiap tahun, agar durian ini terus tersohor namanya,” ucap Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, Minggu (11/2/2024).
Algafry mengatakan, ada sekitar 22 hektare lahan di Desa Air Mesu untuk dikembangkan jadi perkebunan durian.
“Khusus di Desa Air Mesu ini ada sekitar 22 hektare yang kita bantu bibit durian ditanam oleh Gapoktan, insyaAllah ini menjadi bagian upaya kita dalam melestarikan tanaman durian ini,” ujarnya.
“Bukan hanya gebyar, tapi juga kita lestarikan dengan memberikan bibit durian pada 22 hektare lahan, ini untuk ditanam masyarakat dan sudah berlangsung sejak tahun 2023 kemarin,” sambungnya.
Algafry juga menjelaskan, hasil bantuan bibit durian ini akan terlihat 4 tahun ke depan.
“Insyaallah bantuan bibit durian 22 hektare ini, hasilnya bisa kita lihat 4 tahun ke depan dan ini merupakan daya tarik untuk mendatangkan para wisatawan,” tutupnya. (**)
