WARTABANGKA.ID, MENTOK – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bangka Barat menggelar kegiatan Pengawasan Logistik dengan tema “Peningkatan Sumber Daya Manusia Dalam Rangka Pengawasan Pendistribusian Logistik Dalam Pemilihan Umum Serentak Tahun 2024” di Gedung KWP Mentok, Rabu ( 29/11).
Kegiatan yang menghadirkan dua narasumber yakni Ketua KPU Bangka Barat Darjiyono dan mantan anggota KPU Babar Yulizar juga dihadiri oleh Ketua Bawaslu Bangka Barat Deni Ferdian, Camat se-Kabupaten Babar, anggota Polres, Panwascam, PPK dan sejumlah tamu lainnya.
Ketua Bawaslu Bangka Barat Deni Ferdian mengatakan, pengawasan logistik untuk Pemilu tahun 2024 ini sangat penting. Pihaknya juga terus memonitor beberapa item logistik dari pertama datang maupun sampai ke gudang.
“Sekarang sudah ada di Gudang Wika lampu merah lewat SMA Negeri 1 Mentok,” kata Deni.
Menurut Deni, beberapa item logistik yang sudah sampai adalah segel, tinta, dan kotak suara. Sedangkan kertas suara belum sampai karena masih dalam proses percetakan.
“Jadi ada beberapa hal yang belum sampai pendistribusian logistik seperti kertas suara. Sekarang dalam tahapan percetakan kalau nggak salah sekarang lagi proses,” jelas Deni.
Dia menambahkan, untuk pendistribusian logistik ini, pihaknya akan terus mengawal hingga sampai ke kecamatan maupun desa.
“Jadi kalau sudah sampai kami terus mengawal sampai ke gudang. Nanti untuk pendistribusian ke kecamatan dan ke desa akan terus kita kawal,” sebut Deni.
Menurut dia, baik penyelenggara maupun pengawas harus benar-benar jeli terkait logistik ini. Misalnya logistik yang datang ada berapa dan spek nya benar atau tidak.
Ia berharap hal seperti ini jangan sampai ada kekeliruan atau timbul masalah di kemudian hari.
“Jadi bapak ibu semua yang ada disini harapan kami yaitu jangan lupa berkomunikasi keterbukaannya. Jangan sampai ada istilah data yang tidak tersampaikan datangnya logistik berapa nanti menyampaikan berapa. Mari kita sama-sama terbuka untuk menghadapi pemilu 2024 ini biar berjalan dengan lancar,” pungkasnya. (IBB)
