
Pj Gubernur Babel, Ridwan Djamaluddin
WARTABANGKA. ID, PANGKALPINANG– Pj Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Ridwan Djamaluddin bertemu perdana dengan bupati dan wali kota di Provinsi Babel. Pertemuan ini, dimanfaatkan para kepala daerah untuk mengeluhkan unek-unek yang selama ini terjadi di masing-masing daerah.
“Nggak juga keluhan, sebetulnya bukan keluhan ya, saya mau belanja masalah, ada masalah apa di daerah,” ujar Ridwan kepada wartawan usai rakor, Rabu (18/5).
Dirjen Minerba Kementerian ESDM itu menyebutkan, keluhan yang paling banyak disampaikan adalah terkait tata kelola pertambangan di Babel yang membutuhkan perhatian serius.
“Semua mengeluhkan pertambangan yang tak terkendali dan menyadari pertambangan tulang punggung pembangunan hanya tata kelola yang harus diperbaiki, kemudian ada juga sedimentasi, pelayanan publik seperti pengelolan sampah tempat sampah regional yang lintas kabupaten,” sebut nya.
Hanya saja, lanjut Ridwan, tidak semua usulan dan keluhan ini bisa diselesaikan dalam waktu yang bersamaan, pasti ada yang menjadi skala prioritas ada pula yang menjadi daftar tunggu untuk diselesaikan.
“Kita sadar tidak semua yang kita mau dilakukan pada saat yang sama, harus ada urutan prioritaskan membuat urutan prioritas ada perhitungan rasional yang terjadi, mana yang didahulukan mana mendesak mana menunggu,” ulasnya.
Ia menambahkan, pertemuan dengan bupati dan asisten Setda Kota Pangkalpinang sore tadi sangat produktif, meskipun Pemkot Pangkalpinang tak dihadiri wali kota maupun wakil wali kota.
“Yang paling penting kebersamaan sore ini sebagai langkah awal menjadikan provinsi ini milik bersama tidak ego sektoral,” ingatnya.
Untuk mendalami persoalan yang dikeluhkan oleh bupati Belitung dan Beltim, besok Pj Gubernur itu akan mendatangi Belitung untuk melihat dan membahas lebih lanjut apa yang harus dilaksanakan.
“Kamis Jumat saya ke Belitung untuk pendalaman yang tadi dibahas, pekan depan kita jadwalkan ke beberapa kabupaten di Bangka,” imbuhnya.
Bupati Bangka, Mulkan dalam kesempatan tersebut mengeluhkan persoalan tata kelola pertambangan, hingga sedimentasi dan pengerukan alur muara air kantung, dan berbagai persoalan lainnya.
Bupati Belitung, Sahani Saleh pun mengeluhkan banyak hal, mulai dari dukungan anggaran, komunikasi yang terhambat, hingga dukungan pariwisata dan lainnya. (two/*)